Selasa, 27 September 2011

Kau Malaikatku

Gelap
Pekat
Memaksa untuk meronta
Kering
Gersang
Menyiksa dalam kehausan

Saat itu dewiku datang
ia bawa pelita penerang kegelapanku
dan ia bawa telaga menggenangi kekeringanku
Seisi dunia memuja cintamu
aku pun tak dapat memungkiri itu
Aku butuh cintamu
Aku selalu haus kasih sayangmu

Jangan sampai tetesan bening itu jatuh dari sudut matamu, malaikatku
Karena laramu menyiksaku, bahagiamu itu citaku
Hati kecilku berkata, terus berkata
Tetaplah selalu di sisiku
IBU......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selasa, 27 September 2011

Kau Malaikatku

Gelap
Pekat
Memaksa untuk meronta
Kering
Gersang
Menyiksa dalam kehausan

Saat itu dewiku datang
ia bawa pelita penerang kegelapanku
dan ia bawa telaga menggenangi kekeringanku
Seisi dunia memuja cintamu
aku pun tak dapat memungkiri itu
Aku butuh cintamu
Aku selalu haus kasih sayangmu

Jangan sampai tetesan bening itu jatuh dari sudut matamu, malaikatku
Karena laramu menyiksaku, bahagiamu itu citaku
Hati kecilku berkata, terus berkata
Tetaplah selalu di sisiku
IBU......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar