Selasa, 14 Oktober 2014

14102014

Hari ke 14 di bulan ke 10 tahun 2014.
Selasa pagi ini masih diselimuti kabut, bukan embun yang menyegarkan tapi asap yang menyesakkan. Setiap orang bahkan diriku ingin ini segera berakhir dengan caraNya. Entah itu dengan turunnya hujan, atau angin sejuk yang membawa pergi kabut ini.
Pun begitu pula harapanku.
Tepat seperempat abad usiaku kini.
Allah, bahkan Kau yang Maha Tahu apa yang kutuliskan, bahkan lebih dari lima tahun berlalu.
Aku telah sampai di salah satu titik itu. Titik satu harapan dalam perjalanan hidup, yang bukan hanya menjadi inginku tapi ingin semua orang yang mencintaiku.
Engkau Maha Tahu ya Rabb. Engkau Maha Menentukan. Engkau yang mendengarkan dan Kau pula yang mengabulkan.
Aku panjatkan doa tulus penuh takut dan harap, dengarkanlah 😌

Selasa, 14 Oktober 2014

14102014

Hari ke 14 di bulan ke 10 tahun 2014.
Selasa pagi ini masih diselimuti kabut, bukan embun yang menyegarkan tapi asap yang menyesakkan. Setiap orang bahkan diriku ingin ini segera berakhir dengan caraNya. Entah itu dengan turunnya hujan, atau angin sejuk yang membawa pergi kabut ini.
Pun begitu pula harapanku.
Tepat seperempat abad usiaku kini.
Allah, bahkan Kau yang Maha Tahu apa yang kutuliskan, bahkan lebih dari lima tahun berlalu.
Aku telah sampai di salah satu titik itu. Titik satu harapan dalam perjalanan hidup, yang bukan hanya menjadi inginku tapi ingin semua orang yang mencintaiku.
Engkau Maha Tahu ya Rabb. Engkau Maha Menentukan. Engkau yang mendengarkan dan Kau pula yang mengabulkan.
Aku panjatkan doa tulus penuh takut dan harap, dengarkanlah 😌