Ini masalah kecenderungan.
Ya, beberapa hari yang lalu, aku sempat mengajak anak-anak 'luar biasa' ke perpustakaan. Sebenarnya, sedikit terbesit ragu membawa mereka ke tempat yang bisa dikatakan sangat bertolak belakang dengan watak mereka. Setidaknya itu menurut kesimpulanku. Bisakah mereka duduk manis, membaca buku, mengangguk-angguk kepala di perpus atau.... Ah, aku terlalu berprasangka buruk.
See... dengan membaca basmallah dan doa minta keselamatan, aku arahkan mereka menuju perpustakaan.
Aku hanya penasaran, bagaimana tingkah pola mereka di ruang yang berbeda. Biasanya, di dua jam terakhir ini, mereka seperti begitu sulit untuk diarahkan. Bayangkan saja, aku harus memegang dan memastikan sendiri mereka bisa duduk, lalu memperhatikan, satu per satu. Sedikit aku lengah, maka mereka mulai riuh, melompat-lompat, jingkrak-jingkrak, dan banyak lagi tingkah super aneh (yang menurutku kadang tidak penting dan it's so stupid -__-).
Tapi....
dalam hidup, sedih dan senang terus berputar seperti lingkaran, sedih adalah hujan, senang adalah matahari, maka kita butuh keduanya untuk menghadirkan pelangi.
Senin, 10 Maret 2014
Langganan:
Postingan (Atom)
Senin, 10 Maret 2014
tentang suatu kecenderungan
Ini masalah kecenderungan.
Ya, beberapa hari yang lalu, aku sempat mengajak anak-anak 'luar biasa' ke perpustakaan. Sebenarnya, sedikit terbesit ragu membawa mereka ke tempat yang bisa dikatakan sangat bertolak belakang dengan watak mereka. Setidaknya itu menurut kesimpulanku. Bisakah mereka duduk manis, membaca buku, mengangguk-angguk kepala di perpus atau.... Ah, aku terlalu berprasangka buruk.
See... dengan membaca basmallah dan doa minta keselamatan, aku arahkan mereka menuju perpustakaan.
Aku hanya penasaran, bagaimana tingkah pola mereka di ruang yang berbeda. Biasanya, di dua jam terakhir ini, mereka seperti begitu sulit untuk diarahkan. Bayangkan saja, aku harus memegang dan memastikan sendiri mereka bisa duduk, lalu memperhatikan, satu per satu. Sedikit aku lengah, maka mereka mulai riuh, melompat-lompat, jingkrak-jingkrak, dan banyak lagi tingkah super aneh (yang menurutku kadang tidak penting dan it's so stupid -__-).
Tapi....
Ya, beberapa hari yang lalu, aku sempat mengajak anak-anak 'luar biasa' ke perpustakaan. Sebenarnya, sedikit terbesit ragu membawa mereka ke tempat yang bisa dikatakan sangat bertolak belakang dengan watak mereka. Setidaknya itu menurut kesimpulanku. Bisakah mereka duduk manis, membaca buku, mengangguk-angguk kepala di perpus atau.... Ah, aku terlalu berprasangka buruk.
See... dengan membaca basmallah dan doa minta keselamatan, aku arahkan mereka menuju perpustakaan.
Aku hanya penasaran, bagaimana tingkah pola mereka di ruang yang berbeda. Biasanya, di dua jam terakhir ini, mereka seperti begitu sulit untuk diarahkan. Bayangkan saja, aku harus memegang dan memastikan sendiri mereka bisa duduk, lalu memperhatikan, satu per satu. Sedikit aku lengah, maka mereka mulai riuh, melompat-lompat, jingkrak-jingkrak, dan banyak lagi tingkah super aneh (yang menurutku kadang tidak penting dan it's so stupid -__-).
Tapi....
Langganan:
Postingan (Atom)